Tips dan Persiapan Ujian Tertulis PNS
- Mendengar kabar angin tentang penerimaan CPNS ditahun 2013 yaitu
tepatnya pada bulan 3, saya sengaja memposting artikel mengenai tips dan
persiapan sebelum menghadapi ujian PNS untuk menjadi bekal bagi sahabat
sekalian yang ingin melamar kerja menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil).
Banyak para calon PNS yang mengikuti seleksi ujian CPNS khususnya ujian
tertulis melupakan hal-hal non teknis. Sehingga menjadi hambatan bagi
kelulusannya dalam proses ujian tertulis tersebut. Salah satu hal non
teknis yang sering dilupakan adalah alat tulis, memang kelihatan sepele,
namun hal yang sepele inilah terkadang menjadi masalah besar bagi kita.
Karena alat tulis merupakan salah satu senjata untuk memulai tes atau
ujian tertulis PNS.
Berikut ini saya ingatkan kepada Anda tips dan persiapan ujian tertulis PNS sebelum Anda pergi ke medan pertempuran, diantaranya yaitu:
Tips Ujian Tertulis PNS
1. Periksa kembali lokasi dan tempat/bangku ujian
luangkan waktu untuk melihat lokasi ujian, paling tidak sehari sebelum
ujian. Ini untuk mengetahui medan ujian, termasuk di dalamnya ruangan
yang bakal dipakai ujian (kalo di stadion di sayap mana) bangku, meja
(kalau di sekolah), suasana kelas, dsb. Jangan sampai terlambat hanya
gara-gara mencari bangku atau lokasi tepatnya ujian.
2. Persiapkan alat tulis yang diperlukan sehari sebelum tes
Ini hal sepele, tapi penting. Saat ini sebagian besar ujian sudah
menggunakan metode komputerisasi, jadi siapkanlah pensil 2B
sebanyak-banyaknya (minimal 10 buah) dan sudah diraut kedua ujungnya,
agar tidak perlu mempertajam lagi kalau sudah tumpul. Jangan lupa bawa
meja jalan atau papan ukuran A4 sebagai alas, mengingat tidak semua
kondisi meja bagus. Begitu pula dengan penghapus bawa yang banyak, jadi
tidak perlu menunggu sampai hitam. Perlu juga dibawa handuk kecil dan
tisu untuk menyeka keringat agar tidak nempel di lembar jawaban. Ingat,
kertas komputer sangat peka kelenturan, kalo kena keringat sedikit, bisa
membuyarkan harapan seumur hidup. Jangan ketinggalan bawa jam meja
untuk mengukur waktu mengerjakan soal.
3. Kuasai Materi Ujian
Pelajari baik-baik materi ujian. Biasanya sih gak jauh beda sama SPMB,
atau materi lain seputar pemerintahan. Oleh karena itu, disamping ujian
normatif (SPMB), pelajari juga peraturan perundangan dan juga isu-isu
terbaru tentang pemerintahan, disesuaikan dengan departemen/instansi
yang diikuti. Misal Departemen Kesehatan, isu-isu tentang flu burung,
atau tentang obat dan makanan, perlu juga dipelajari. Juga sering-sering
baca koran atau buku-buku populer untuk nambah wawasan, karena
kadang-kadang juga keluar di soal ujian.
4. Efesienkan Management Waktu Anda
Bagilah waktu ujian paling tidak tiga bagian. Bagian pertama (50% dari
total waktu ujian) untuk menjawab soal-soal yang kita anggap mampu.
Jawablah dalam waktu kurang dari 30 detik, bila lewat abaikan dahulu
soal itu, karena akan menghambat menjawab soal yang lain. Bagian kedua
(30% dari total waktu ujian), lihat lembar jawaban, dan perhatikan nomor
yang belum dijawab. Jawab dahulu sebisa mungkin, minimal kerucutkan
menjadi dua pilihan yang paling logis dari empat/lima pilihan multiple
choice. Bila masih bingung tembak saja dengan diiringi doa. Bagian
ketiga (20%) gunakan untuk mengkoreksi jawaban, mulai dari depan hingga
ke halaman terakhir soal.
5. Kerjakan soal yang Anda ketahui terlebih dahulu
Kalau waktu ujian sudah mepet, sementara banyak yang belum terjawab,
beranikanlah menembak. Mengapa? karena untuk lulus minimal harus di atas
60% jawaban benar. Artinya bila digabung dengan jawaban salah, maka
Anda harus mengisi lembar jawaban di atas 85%. So, daripada kosong lebih
dari 30%, lebih baik ditembak saja, tentunya dengan logika yang masuk
akal, paling tidak kerucutkan menjadi dua pilihan yang mendekati benar
dari empat/lima pilihan.
6. Mintalah Do'a restu dari orang tua Anda
Yang terakhir namun sangat penting, mintalah doa kepada orangtua,
terutama ibu kita. Karena biasanya doa ibu paling manjur. Dan mohon maaf
kepada handaitaulan, teman2, dan lainnya, supaya hati kita tenang dalam
mengerjakan soal ujian.
Demikian kira-kira tips dan persiapan ujian tertulis PNS yang
dapat saya diberikan, based on my experience. Selamat mencoba. Bila Anda
tidak lulus juga, memang Tuhan berkehendak lain. Tuhan sebenarnya
sedang menyelamatkan Anda karena tidak yakin Anda akan kuat menghadapi
suasana kerja yang jauh lebih kejam, dan Anda tidak mampu menyesuaikan
diri dari tekanan di dalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar